Presiden Rusia Vladimir Putin. merdeka.com/www.novinite.com
Reporter: Aryo Putranto Saptohutomo
Presiden Rusia Vladimir Putin menyampaikan apresiasinya terhadap
pemerintah Indonesia, serta belasungkawa atas insiden kecelakaan Sukhoi
Superjet 100 di daerah Gunung Salak, Jawa Barat, kemarin.
"Saya turut berbelasungkawa dari hati yang paling dalam atas
tragedi itu yang menewaskan beberapa warga negara Indonesia dan Rusia
dalam peristiwa jatuhnya pesawat Sukhoi Superjet 100," tulis Putin dalam
suratnya kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, seperti dilansir
dari situs kepresidenan Rusia kremlin.ru, Kamis (10/5).
Dia juga mengatakan sangat mengapresiasi usaha pemerintah untuk
mengorganisir pencarian dan penyelidikan terhadap peristiwa itu. Putin
juga telah memerintahkan kepada perwakilan Rusia di Jakarta untuk bisa
terlibat dalam investigasi dengan pihak Indonesia.
Pesawat Sukhoi Superjet 100 kemarin sedang mengadakan unjuk
kebolehan sebagai rangkaian pertunjukan keliling yang dilakukan oleh
pabrik Sukhoi Civil Aircraft di sejumlah negara di Asia Tenggara dan
Asia Tengah. Pesawat itu mengangkut 47 orang, delapan di antaranya warga
negara Rusia.
Sukhoi Superjet 100 ini hilang kontak dengan menara pengawas pada
pukul 14.33, dengan koordinat terakhir 6 derajat 43' o8 Lintang Selatan
dan 106 derajat 43' 15 Bujur Timur atau sekitar wilayah Gunung Salak,
Jawa Barat.
Malam ini pencarian dihentikan sementara karena kabut mulai turun
di wilayah itu dan membatasi jarak pandang. Besok pagi tim bakal mulai
menjajaki proses evakuasi korban pesawat Sukhoi itu.
Sumber : MERDEKA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar